Dinparbud Umumkan Pemenang Lomba Menulis Folklore dan Vlog

Dinparbud Umumkan Pemenang Lomba Menulis Folklore dan Vlog

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Purworejo mengumumkan para pemenang Lomba Menulis Folklore dan Lomba Vlog bagi pelajar tingkat SMP dan SMA/SMK sederajat se-Kabupaten Purworejo, Jumat (4/12) siang. Pengumuman dilakukan oleh panitia bersama dewan juri kedua lomba di Aula UPT Pengelolaan Alun-alun Purworejo yang juga kompleks Museum Tosan Aji. Sementara para peserta dan nominator pemenang mengikutinya secara virtual di tempat masing-masing. Dalam pengumuman tersebut diketahui ada 56 peserta Lomba Menulis Folklore. Dewan juri memutuskan Juara 1 diraih oleh Nur Azizah dari MA Al-Iman Bulus dengan judul karya “Ki Jinem, Abdi yang Setia”. Disusul juara 2 yakni Calista Meryna Putri dari SMAN 3 Purworejo dengan judul karya “Nyai Bagelen” dan Juara 3 Vanisa Putri Rinjani dari SMKN 3 Purworejo dengan karya berjudul “Asal Usul Kaligesing” Berikutnya Juara 4 disabet Sri Wahyuni dari MA Al-Iman Bulus dengan judul karya “Jejak Pangeran Majapahit di Tanah Banyuurip”, Juara 5 Rizki Amalia Putri H dari MA Al-Iman Bulus dengan judul karya “Nojiwo Nosingo”, Cikal Bakal Desa Soko”, dan Juara Juara 6 Ratri Shafa Saraswati dari SMPN 20 Purworejo dengan judul karya “Batas”. Adapun Lomba Vlog yang mengangkat tema “Ayo ke Museum Tosan Aji” diikuti 14 peserta. Tampil sebagai Juara 1 yakni vlog berjudul “Menelisik Peninggalan Purworejo” karya tim siswa SMAN 7 Purworejo. Disusul tim siswa SMAN 1 Purworejo sebagai Juara 2 dengan karya vlog berjudul “Milenial Mengenal Museum” serta tim siswa SMAN 11 Purworejo sebagai Juara 3 dengan judul vlog “Belajar Sejarah di Kota Purworejo”. Baca Juga Rem Blong, Truk Sampah DLH Masuk Jurang Seluruh juara masing-masing lomba berhak mendapatkan trofi, piagam, serta uang pembinaan. Besaran hadiah uang untuk juara 1 Rp4 juta, juara 2 Rp3 juta, juara 3 Rp2 juta, juara 4 Rp1.250.000, juara 5 Rp 1 juta, dan juara 6 Rp750 ribu. Namun, sejumlah penghargaan tersebut baru akan diserahkan langsung kepada para juara pada Senin (7/12) mendatang dengan konsep acara serupa di Museum Tosan Aji. “Hari ini acara kita fokuskan untuk pengumuman kejuaraan serta evaluasi dari dewan juri kepada peserta. Berikutnya penyerahan penghargaan akan kita lakukan dalam acara penganugerahan Senin (7/12) dengan yang fokus acaranya lebih ke panitia dan peserta,” kata  Agus Prediat,.Kepala UPT Pengelolaan Kawasan Alun-alun Purworejo selaku panitia penyelenggara. Selama acara, perwakian juri kedua lomba memberikan ulasan secara bergantian. Soekoso DM selaku Ketua Dewan Juri Lomba Folklore, misalnya. Dalam catatannya, budayawan yang juga sastrawan Purworejo ini menilai bahwa 56 karya peserta mencerminkan kekayaan/khasanah folklore Purworejo yang layak untuk terus digali. Pihaknya mengapresiasi para guru yang aktif membimbing siswanya sehingga lewat media wawancara, para peserta betul-betul menghayati cerita dari narasumbernya. Terkait teknis penilaian, Soekoso menyatakan bahwa seluruh prosesnya dilakukan secara profesional dan objektif. Jika ada satu sekolah meraih lebih dari satu kejuaraan, hal itu sangat dimungkinkan mengingat 5 juri yang bertugas tidak mengetahui identitas peserta maupun sekolah ketika menilai. Jadi, tidak ada upaya pemerataan pemenang. “Dari berbagai aspek penilaian dan pertimbangan lima juri, enam karya tersebut memang layak menjadi juara. Meskipun, selain enam itu karya-karya yang dikirimkan juga bagus-bagus,” ungkap Soekoso. Sementara itu, Umi Faizah, akedemisi UMP mewakili juri Lomba Vlog, menilai seluruh karya peserta menarik dan memiliki kreativitas yang tinggi. Disebutkan, ada 3 kriteria penilaian utama yang digunakan untuk menetukan pemenang, yakni konsep cerita, kebahasaan, dan penyampaian pesan. Menurutnya, vlog yang bagus harus nyaman ditonton dan edukatif. \"Kemudian juga harus ada kesan jurnalistik dalam penyampaiannya. Meliputi unsur apa, dimana, kapan, siapa, dan bagaimana. Atau yang kita kenal dengan Adik Simba,\" bebernya. (top)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: